Babi Guling Karya Rebo Pernah Jualan Sampai 1.000 Porsi

Ketika mendengar rumah makan Babi Guling Karya Rebo, pasti sudah terlintas rumah makan yang sangat terkenal ini. Rumah makan ini sudah dikenal sampai di 3 generasi secara turun temurun sampai berhasil menjual 1.000 porsi di masa pandemi COVID-19. Penasaran lebih lanjutnya? Mari kita bahas lebih lanjut lagi.

Babi Guling Karya Rebo

Alamat :  Jl. Toyaning No.1, Kedonganan – Kuta

Jam Buka : 08.00 – 21.00

No Telp : (0361) 703229

Babi Guling Karya Rebo adalah rumah makan yang sudah sangat terkenal dari generasi ke generasi. Tidak hanya terkenal di daerah Bali, rumah makan yang menjual babi guling ini juga terkenal di mata wisatawan lokal seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Bahkan untuk wisatawan mancanegara pun ketagihan dengan babi guling ini contohnya mereka yang berasal dari Australia, Korea, dan China. Babi Guling Karya Rebo terletak di daerah Kedonganan, sekitar 5 KM dari Bandara Internasional Ngurah Rai. 

Objek wisata yang dimiliki oleh Kedonganan adalah pantainya. Bersebelahan dengan pantai Jimbaran yang memiliki keindahan yang luar biasa, Pantai Kedonganan juga memiliki pasir putih di pantainya. Selain itu, Pantai Kedonganan juga unggul dengan pemandangan yang disuguhkan ketika matahari terbenam. Eits… tidak hanya keindahan alamnya, Pantai Kedonganan juga memiliki hasil, yaitu hewan lautnya. Oleh karena itu, jika kalian bermain ke pantai ini, kalian akan banyak menemukan cafe atau rumah makan yang menjual seafood atau melayani bakar ikan. 

Jadi ketika sampai di Bali, para wisatawan akan kelaparan dan ingin mencari makanan khas Bali yang terkenal dan terdekat dari bandara. Maka Karya Rebo lah yang akan dipilih. Untuk akses jalan menuju sini pun sudah aspal dan jalan besar, sehingga nyaman juga di perjalanan. Dan untuk akses parkir, tentunya sudah ada yang menjaga. Ini lah bentuk kerjasama dari lingkungan sekitar dengan UMKM yang ada di Kedonganan. 

Untuk kebersihan di Babi Guling Karya Rebo ini sudah terjamin. Karena berdiri sejak lama dan memiliki banyak waktu untuk meningkatkan kualitas dan kebersihannya, Karya Rebo memiliki standar kebersihan rumah makan yang tinggi. Mulai dari meja makan yang bersih, lantai yang bersih, kaca display makanan, dapur dan bahkan kamar mandi yang sudah terjamin kebersihannya. 

Sejarah

Pada awalnya nama dari rumah makan ini adalah “Babi Guling Rebo” lalu seiring berjalannya waktu, diteruskan oleh anaknya, membuka di daerah Kedonganan yang pada saat itu masih hutan di sekelilingnya. Muncullah nama Babi Guling Karya Rebo. Memang pada awalnya, kebanyakan orang tidak tau tentang daerah Kedonganan, dengan adanya Babi Guling Karya Rebo ini lah membantu Kedonganan lebih dikenal oleh wisatawan lokal maupun asing. Rumah makan ini tidak memiliki konsep khusus untuk tempatnya, mereka menjual cita rasa yang khas dan turun temurun.

 Karya Rebo ini berdiri dari tahun 1993 yang awalnya buka di Kota Denpasar. Rumah makan ini adalah bisnis keluarga yang awalnya dicetuskan oleh Pak Karya dan Ibu Rebo, nenek dan kakek dari pemilik Babi Guling Karya Rebo. Itulah mengapa namanya menjadi Karya Rebo. Karena awalnya dimulai dari bisnis keluarga dan diteruskan menjadi Babi Guling Karya Rebo di Kedonganan, rumah makan ini terus berusaha untuk meningkatkan formulanya dalam berbisnis agar cita rasanya terus meningkat dan rumah makannya tidak ketinggalan jaman. Perharinya, rumah makan ini berhasil menjual 8 ekor babi guling dengan berat 70kg.

Dengan tempat yang melegenda ini, Karya Rebo akan terus berusaha untuk memperbaiki hal yang kurang dari rumah makannya, seperti tempat parkir dan bangunan yang lebih luas lagi. 

Menu

Babi Guling Karya Rebo fokus menjual babi guling. Jadi semua yang dijual seputar babi saja. Salah satu menu yang paling banyak dicari oleh wisatawan adalah babi gorengnya. Babi goreng ini sangat renyah dengan balutan tepung dan bumbu yang merah. Selain itu, rumah makan ini juga menjual frozen food untuk memudahkan pelanggan dari luar Bali untuk makan Babi Guling Karya Rebo ini. Ide ini pun muncul dari semenjak pandemi COVID-19 yang membuat rumah makan babi guling ini mendapat penghargaan dari Paxel karena berhasil mengirimkan 1000 bungkus babi guling ke luar Bali dalam sehari.

Melalui sini lah Karya Rebo berhasil membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang. “Karya Rebo tidak menjual kriuk sultan yang lagi jaman sekarang sih karena untuk perharinya aja kita sering kekurangan kulit. Itu juga bukan daya tarik dari Karya Rebo, karena kami memiliki gaya tarik tersendiri.” Jawab sang pemilik.Selain itu, Babi Guling Karya Rebo juga menjual kerupuk kulit babi guling. Untuk porsi makan yang tersedia disini hanya ada yang porsi biasa dan jumbo. Tapi memang sudah diakui, untuk urusan rasa Babi Guling Karya Rebo memang tidak mengecewakan. Tidak seperti rumah makan babi guling lainnya, Babi Guling Karya Rebo tidak menjual kulit sultan yang sedang jaman di beberapa tahun terakhir.

Isian dari nasi campurnya ada kulit babi, sayur, daging, babi goreng, sambal, lawar dan kuah. Untuk minuman yang dijual juga bervariasi mulai dari es jeruk, es teh, minuman bersoda, bahkan ada cendol. Karya Rebo berusaha dalam 1 bulan dalam percobaannya membuat frozen food untuk mempelajari hal baru ini. Setelah berhasil, rumah makan ini menghubungi pelanggannya yang berada di luar Bali dan memberitahukan bahwa Karya Rebo menjual frozen food babi guling dan siap dikirim ke seluruh Indonesia.  Dari kegigihan dan ide yang cemerlang ini, muncullah banyak lapangan pekerjaan baru dari Babi Guling Karya Rebo, karena banyak orang yang mau menjadi reseller dan membuka jasa titip untuk membeli frozen foodnya.

Saking banyaknya langganan dari rumah makan ini yang sudah rindu tidak bisa makan babi guling khas Bali yang satu ini, penjualan per harinya meningkat sampai 1.000 porsi. Karna Karya Rebo menjadi babi guling pertama yang menjual babi guling frozen food pada saat itu, akhirnya Karya Rebo membatasi penjualannya per hari karena keterbatasan stok daging dan tenaga kerjanya. Selain itu juga ada menu lainnya seperti babi goreng. Ide menu babi goreng ini muncul dari tahun 2004. Seperti yang sudah dikatakan oleh sang pemiliknya bahwa Karya Rebo akan terus menganalisis pasar dan meningkatkan kualitas rumah makannya, babi guling yang satu ini tidak hanya ingin menjual satu porsi babi guling sama dengan tempat lainnya.

Oleh karena itu, muncullah babi goreng yang menjadi ciri khas dari Babi Guling Karya Rebo ini sendiri. Saking banyak peminatnya, Karya Rebo menjual babi goreng ini terpisah dengan menu lainnya dengan bungkusan berbeda sehingga makanan ini bisa menjadi oleh-oleh dan siap dikirim ke seluruh Indonesia. 

Harga

Harga makanan di Babi Guling Karya Rebo mulai dari Rp.50.000 sampai dengan Rp.75.000 perporsinya. Harga ini memang sebanding dengan rasa dan kualitas yang diberikan oleh Babi Guling Karya Rebo berikan kepada pelanggannya. Untuk minumannya harganya sama seperti di tempat lain.

Untuk frozen food yang dijual harganya Rp. 120.000 sudah siap untuk mengatasi rasa kangen dengan makanan khas Bali yang kaya akan rempah-rempah dan pedas. Jika malas bepergian, kalian juga dapat memesan melalui Gojek, Grab, dan Shopee Food sambil menggunakan promo yang berlaku. Untuk pembayaran disini, sudah bisa menggunakan cash maupun cashless sehingga sangat memudahkan transaksi.

Kunci Kesuksesan

Kunci kesuksesan dari Babi Guling Kayrya Rebo adalah selalu berinovasi menjadi yang lebih baik seiring dengan perkembangannya jaman. Babi Guling Karya Rebo selalu terbuka untuk menerima kritik dan saran apa saja dari pelanggannya. “Karena kalau yang namanya jaman kan akan terus maju, kita sebagai pembisnis pun harus tau trend apa saja yang sedang terjadi di masyarakat. Kita harus selalu update dan coba-coba juga. Jadi pelanggan akan tetap percaya sama kita.” Kata sang pemilik. Itulah salah satu kunci kesuksesan Babi Guling Karya Rebo berhasil sampai ke generasi ke 3. Karya Rebo juga gigih dalam menekuni bisnis kulinernya ini. Tidak pernah minder dengan rumah makan lainnya, Karya Rebo malahan terus membangun komunikasi yang baik dengan para pelanggannya.

Pelanggan Setia 

Kesetiaan dari pembeli Babi Guling Karya Rebo dapat kita lihat secara nyata. Kebanyakan orang ketika datang ke Bali, pasti akan mampir ke rumah makan ini. Tidak hanya itu, mereka pun rela untuk membungkus makanan ini dan membawanya ke daerah asal mereka masing-masing. Bahkan ada orang yang membuka jasa titip untuk makanan babi guling ini untuk memudahkan orang lain yang tidak tinggal di Bali tetapi ingin menikmati makanan ini. 

Ketika masa pandemi COVID-19 pun, ketika awalnya Babi Guling Karya Rebo memiliki ide untuk membuat frozen food yang siap dikirim ke seluruh Indonesia. Rumah makan ini langsung menghubungi para pelanggan setianya dan memberitahukan bahwa ada produk baru yang mereka buat. Dengan penuh semangat, para pelanggannya langsung membeli dan memberikan masukan apa saja yang perlu ditingkatkan dari produk frozen food tersebut. 

Teknik Marketing

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Babi Guling Karya Rebo (@babi_guling_karya_rebo)

Tidak dengan marketing khusus dan iklan, Babi Guling Karya Rebo memang tumbuh dan dikenal banyak orang karena mulut ke mulut dan hasil dari pendapat banyak orang yang merekomendasikan rumah makan ini kepada kerabat, teman dan keluarga mereka. “Dulu pernah pakai iklan sekali untuk mempromosikan rumah makan kita, tapi sekali aja. Setelah itu kita hanya menggunakan sosial media seperti Instagram dan hanya menggunakan Whatsapp” Lanjut sang pemilik. Inilah yang membuat Karya Rebo masih bertahan sampai sekarang dan pernah memenangkan penghargaan dari Paxel. 

FAQ :