Tuesday, January 31, 2023
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Bali Perlu Relaksasi Kredit Hingga 2025

January 23, 2023
in Ekonomi
Reading Time: 2 mins read
A A
Bali Perlu Relaksasi Kredit Hingga 2025
1
SHARES
2
VIEWS
ShareShareShareShareShare
Wayan Suartana. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Ekonomi Bali diakui sudah menggeliat karena wisatawan mulai berdatangan. Namun, untuk pulih seperti sebelum pandemi melanda, Bali masih memerlukan waktu lebih lama.

Salah satu indikator, saat ini ada banyak properti hotel di Bali yang ditawarkan untuk dijual. Bali setidaknya membutuhkan relaksasi kredit hingga 2025, dimana keseimbangan baru ekonomi Bali telah terwujud.

Tahun 2023 dan setelahnya, masih akan menjadi tahun berat bagi ekonomi Bali. Apalagi Presiden Jokowi telah beberapa kali menyampaikan kekhawatirannya tentang resesi yang melanda sebagian besar negara di dunia, akan berdampak kepada Indonesia. Seperti yang terjadi saat ini, krisis energi dan pangan melanda dunia dan berdampak pada naiknya harga energi bahkan kelangkaan di sejumlah daerah.

Dengan ekonomi dunia yang krisis, kebutuhan berwisata terutama ke Bali belum dianggap prioritas. Menurut akademisi dari Universitas Udayana Prof. Wayan Suartana, Minggu (22/1), kondisi ekonomi saat ini masih diliputi oleh ketidakpastian yang ditandai Konflik Rusia-Ukrania belum berakhir dan rantai pasokan terganggu.

Sementara dunia usaha yang menjadi motor penggerak perekonomian belum pulih betul dari dampak pandemi Covid-19. Dengan kondisi ini, dunia usaha mesti tetap mendapat sokongan dari pemerintah untuk dapat menggerakkan perekonomian. Maka dari itu perlu kolaborasi dengan dunia usaha. Salah satu upaya yang bisa menyokong dunia usaha adalah kebijakan relaksasi agar tetap dilanjutkan atau bisa dengan skema lain yang saling menguntungkan dan membantu kedua belah pihak.

Sejumlah kalangan pengusaha di Balisejak awal mengatakan relaksasi kredit khusus Bali setidaknya sampai 2025. Ketua HIPMI Bali Pande Agus Widura misalnya menyebut waktu tiga tahun sejak 2022, sebagai jangka waktu ideal perpanjangan relaksasi kredit khusus Bali. Alasannya karena pariwisata membutuhkan waktu lama untuk recovery.

Pelaku UMKM asal Buleleng, Gede Suardana juga mengatakan hal serupa sekitar April 2022 lalu, saat pertemuan dengan pimpinan bank BNI, menyatakan hal serupa. Untuk recovery ekonomi, Bali membutuhkan waktu paling tidak hingga 2025.

 

Menurut akademisi dari Universitas Udayana Prof. Wayan Suartana, Minggu (22/1), angka inflasi yang cenderung tinggi di berbagai belahan dunia membuat investor bersikap tunggu dan lihat. Situasi pariwisata juga belum kembali seperti sebelum Covid. Akibatnya terhadap sektor pariwisata, banyak hotel yang dijual di Bali.

Hal itu mengindikasikan bahwa kita memasuki keseimbangan baru. Indikasinya bisa saja sebelum Covid, hotel sudah over supply tetapi masih mendapatkan abnormal return karena kunjungan wisatawan yang melebihi ekspektasi.

Setelah Covid, kunjungan wisatawan tidak seperti sebelum Covid baik kualitas maupun kuantitas kunjungan sehingga dengan sendirinya pilihan mengambil keputusan dengan menjual aset adalah sesuatu yang realistis. “Ini ibaratnya pohon jati mengugurkan daunnya di musim kemarau untuk menjaga resiliensi,” ungkapnya.

Praktisi pariwisata Hery Angligan mengatakan, sempat munculnya isu moratorium hotel sebelum pandemi merupakan suatu pertanda bahwa investasi yang dibutuhkan Bali tak lagi di sektor akomodasi. Dari fenomena tersebut, terlihat kini banyak hotel beralih kepemilikan atau dijual ke tangan lain karena tidak mampu menanggung beban operasional.

Menurutnya Bali memang membutuhkan investasi tapi investasi di bidang pertanian, perkebunan, agribisnis karena enam wilayah di Bali memiliki potensi tersebut. “Kalau investasi di akomodasi, pariwisata sudah jenuh,” ujarnya. (Citta Maya/Nyoman Winata/balipost)

Credit: Source link

ADVERTISEMENT
ShareTweetSendSharePin
Previous Post

Ini 2 Kunci Pendorong Keberhasilan Transformasi Digital BRI!

Next Post

Audi tampilkan mobil konsep listrik pada 26 Januari 2023

Related Posts

PLN Peduli Beri Pendampingan untuk Difabel Penggiat UMKM
Ekonomi

PLN Peduli Beri Pendampingan untuk Difabel Penggiat UMKM

January 31, 2023
Sektor ESDM Harus Memberikan Manfaat Kepada Semua Pihak
Ekonomi

Capaian Kinerja Sektor ESDM 2022, dari Migas hingga Minerba

January 31, 2023
Airlangga Sebut Penerapan Biodiesel B35 Bakal Hemat Devisa USD 10,75 M
Ekonomi

Airlangga Sebut Penerapan Biodiesel B35 Bakal Hemat Devisa USD 10,75 M

January 31, 2023
Next Post
Audi tampilkan mobil konsep listrik pada 26 Januari 2023

Audi tampilkan mobil konsep listrik pada 26 Januari 2023

Kawasaki dapat restu dari CARB untuk hadirkan model terbaru di AS

Kawasaki dapat restu dari CARB untuk hadirkan model terbaru di AS

Sejumlah Daerah Masih Syaratkan IMB, BKPM Siapkan “Punishment”

Banyak Hotel dan Vila Dijual

Please login to join discussion
Saya Takkan Egois Memaksamu untuk Menunggu

Saya Takkan Egois Memaksamu untuk Menunggu

January 25, 2023
Presiden Bertemu Surya Paloh di Istana

Presiden Bertemu Surya Paloh di Istana

January 27, 2023
Selama Tujuh Hari, Ribuan Warga China Tewas Terkena Covid-19

Selama Tujuh Hari, Ribuan Warga China Tewas Terkena Covid-19

January 29, 2023
China Yakin Pandemi COVID-19 Segera Berakhir

China Yakin Pandemi COVID-19 Segera Berakhir

January 31, 2023
Haul Guru Sekumpul, Ribuan Liter Pertalite Dibagikan Gratis

Haul Guru Sekumpul, Ribuan Liter Pertalite Dibagikan Gratis

January 29, 2023
Nissan tarik kembali 520.000 mobil karena kesalahan pada mesin

Nissan tarik kembali 520.000 mobil karena kesalahan pada mesin

January 30, 2023
Nilai Transaksi Pasar Murah PKK Jembrana Capai 72 Juta Rupiah

Nilai Transaksi Pasar Murah PKK Jembrana Capai 72 Juta Rupiah

January 12, 2023
Berkaca dari Venna Melinda, Haruskah Istri Maafkan Suami KDRT?

Berkaca dari Venna Melinda, Haruskah Istri Maafkan Suami KDRT?

January 15, 2023
HIG dan Patra Jasa Sepakat Kelola Bersama Resort di Bali

HIG dan Patra Jasa Sepakat Kelola Bersama Resort di Bali

January 6, 2023
DPN Gerbang Tani Sebut Reforma Agraria Jadi Kunci Memajukan Pertanian

DPN Gerbang Tani Sebut Reforma Agraria Jadi Kunci Memajukan Pertanian

January 6, 2023
Kemenkominfo Siapkan Ruang Klarifikasi Situs Judi Online Bagi PSE

Kemenkominfo Siapkan Ruang Klarifikasi Situs Judi Online Bagi PSE

January 20, 2023
Mabes Polri Siagakan Ribuan Personel Brimob Nusantara

Mabes Polri Siagakan Ribuan Personel Brimob Nusantara

January 11, 2023
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share the latest news updates about economy, tech, entertainment, lifestyle, automotive and much more stuff like that. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Haas targetkan konsistensi raihan poin pada F1 musim 2023
  • Sambo Jalani Sidang Vonis Pada 13 Februari
  • Ruben Onsu Sudah Pantau Beberapa Akun yang Menyudutkan Betrand Peto

Popular Links

  • Rekomendasi Paper Bag
  • Paper Bowl Berkualitas
  • Jual Paper Lunch Box
  • Sepatu Safety Berkualitas
  • Jual Kacamata Safety
  • Rekomendasi Masker N95
  • Slot Deposit Pulsa Disini | Game Slot Deposit Pulsa 10rb Tanpa Potongan | Slot Depo Pulsa Tanpa Potongan | Slot Pulsa

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!