Baca juga: McLaren GT hadirkan kendaraan listrik untuk anak
Petinggi dari McLaren yang baru memang memiliki gagasan yang begitu berbeda dengan pendahulunya, Veteran industri Michael Leiters yang sudah menjabat sejak Juli lalu telah mengakui bahwa pasar SUV sangat menarik tetapi harus sesuai dengan DNA merek.
Leiters adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu jika McLaren ingin mengembangkan jangkauannya untuk memasukkan SUV. Bahkan, ia memimpin pengembangan Cayenne saat bekerja di Porsche dan baru-baru ini, memimpin pengembangan Purosangue yang akan datang saat menjabat sebagai kepala teknis Ferrari.
“Saya mengembangkan SUV di Ferrari,” kata Leiters kepada Autocar dalam sebuah wawancara baru-baru ini dikutip Senin.
“Saya mengembangkan SUV di Porsche, jadi saya suka SUV. Tapi kami tidak akan melakukannya untuk saya. Namun saya pikir ini adalah pasar yang sangat penting. Masih ada, dan terus berkembang. Ini sangat menarik sebagai segmen pasar,” tambah dia.
Meski begitu, perusahaan masih mempertimbangan keinginan keras dari Leiters. Dia mengatakan masih dalam tahap diskusi dan model lain juga sedang dalam tahap dipertimbangkan.
Secara terpisah, Leiters mengakui bahwa McLaren tertarik untuk bekerja sama dengan mitra untuk model masa depan. Tetapi dia masih menangkal untuk mengakui apakah rumor potensi kerjasama dengan BMW atau Audi itu benar adanya, demikian Car Scoops dikutip Selasa.
Baca juga: McLaren akan luncurkan Artura Hybrid pada 16 Februari mendatang
Baca juga: McLaren 720S Le Mans edisi Khusus dibatasi hanya 50 unit
Baca juga: Dipicu COVID-19, McLaren PHK 1.200 pekerja
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
Credit: Source link