Diskusi ‘Cak Imin Next Wapres’ di gedung Graha Pena Riau, Pekanbaru, Senin (13/11)
Pekanbaru – Nama Ketua Dewan Pimipinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mulai populer di kalangan pemilih muda. Sehingga, dalam percaturan pemilihan presiden (pilpres) 2019, pria yang akrab disapa Cak Imin itu berpeluang unggul di kalangan pemuda.
“Cak Imin muncul sebagai pemimpin muda. Dan 70 persen di antaranya ialah pemuda dari generasi milenial. Peluang ini ada, karena Cak Imin ini muda dan pemilh mayoritas juga pemuda,” kata pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Prof. Lili Romly saat berbicara dalam diskusi ‘Cak Imin Next Wapres’ di gedung Graha Pena Riau, Pekanbaru, Senin (13/11).
Modal lainnya, kata Lili, partai politik yang diketuai oleh Cak Imin juga relatif lebih unggul dibandingkan partai Islam lainnya. Apalagi selama ini PKB dikenal sebagai partai yang totalitas dalam mendukung pemerintahan.
“Saya sebagai pengamat memberikan apresiasi transisi kepemimpinan yang baik di PKB. Dari Gus Dur ke Cak Imin. PKB sudah berhasil lakukan itu. PR di internal sudah selesai,” ujar Lili.
Sementara Guru Besar Universitas Islam Sultan Syarif Kasim Riau Prof. A. Mujahidin menyebut posisi Cak Imin sebagai kader muda Nahdlatul Ulama cukup strategis, untuk menggalang suara dari massa NU. Menurutnya, NU tinggal melakukan beberapa pembenahan untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam mengusung kader.
“NU itu ormas terbesar. Tapi pengalaman NU pernah mencalonkan Hasyim Muzadi malah kalah. Dukungan massa belum tentu dukungan masyarakat di garis bawah,” terang Mujahidin.
TAGS : PKB Pilpres 2019 Muhaimin Iskandar Cak Imin
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin
Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/24686/Cak-Imin-Berpeluang-Unggul-di-Kalangan-Pemilih-Muda/