Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau Gus Ami saat menerima kunjungan CDI
Jakarta, Jurnas.com – Organisasi partai politik internasional berhalun demokrasi, Centrist Demokrat Internasional mengapresiasi konsistensi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai parpol yang memegang azas demokrasi, moderat, dan anti-radikalisme.
PKB merupakan satu-satunya partai di Indonesia yang dipercaya menjadi anggota CDI sejak November 2018. Banyak negara di dunia yang pemimpinnya berasal dari partai anggota CDI, seperti Jerman, Irlandia, Hungaria, Austria, dan lainnya.
“PKB konsisten memperjuangkan kebhinekaan Indonesia,” ujar Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Gus Ami saat menerima kunjungan anggota CDI di kantor DPP PKB, Kamis (5/9/2019).
Kunjungan CDI ke kantor DPP PKB ini yang keduakalinya. Kunjungan pertama dilakukan pada Jumat 22 Maret 2019, ketika itu perwakilan CDI di Asia Pasifik menyerahkan surat keanggotaan PKB dalam CDI.
Pada kunjungan kali ini, rombongan CDI dipimpin langsung Koordinator CDI untuk Asia Pasifik dan Amerika Latin, Cesar Rosello.
Adapun Gus Ami didampingi sejumlah pengurus DPP PKB, diantaranya Ketua DPP PKB Ahmad Iman dan Luluk Nurhamidah, Wasekjen PKB Anggia Ermarini, serta pengurus lainnya.
“CDI ini tidak mudah menerima partai politik untuk bisa menjadi anggota. Kami bersyukur diterima secara resmi menjadi anggota CDI secara penuh tanpa melalui tahapan-tahapan keanggotaan dasar, tetapi langsung menjadi anggota penuh,” ujar Gus Ami.
Ia juga mengatakan, sejumlah faktor yang membuat PKB diterima menjadi anggota CDI. Faktor yang paling penting adalah karena ideologi PKB berasaskan demokrasi, moderat, dan anti-radikalisme.
This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin