JawaPos.com – Aksi panggung Farel Prayoga berduet dengan Filla Talia saat menyanyikan lagu Ojo Dibandingke viral. Berkat kepiawaiannya membawakan lagu tersebut, bocah kelahiran Banyuwangi, 8 Agustus 2010, itu menjadi bintang upacara HUT Ke-77 RI di Istana Negara.
Farel tengah menikmati popularitasnya. Dia juga dinobatkan sebagai Duta Kekayaan Intelektual Pelajar Bidang Seni dan Budaya tahun 2022 oleh Kemenkum HAM. Undangan manggung mengalir deras. Anak ketiga dari empat bersaudara itu tampil di perayaan Hari Ulang Tahun Ke-32 SCTV di Studio 6 Emtek City, Daan Mogot, Jakarta Barat, tadi malam (24/8).
Di penampilan pertama, Farel manggung bersama Denny Caknan membawakan lagu Full Senyum milik Evan Loss. Dia tampil mengenakan setelah jas hitam dengan list gold. Berikut wawancara dengannya setelah tampil.
Farel setelah tampil di panggung SCTV, gimana perasaannya?
Lega, top banget, asyik. Soalnya tadi sempat deg-degan pas (lagu, Red) terakhir. Nggak tahu kenapa, tiba-tiba deg-degan aja. Makanya, tadi sempat salah dikit.
Persiapan di penampilan kali ini bagaimana?
Latihannya baru tadi aja. Tapi, persiapannya udah matang banget.
Sepanggung bareng Denny Caknan, nambah pengalaman lagi nih?
Iya. Sebetulnya aku juga ngefans sama Mas Denny. Kemarin-kemarin aku pernah bilang pengin duet bareng Mas Denny. Eh, ternyata tercapai di sini.
Selain bareng Denny, Farel pengin duet sama siapa lagi?
Aku mau duet bareng Mas Danang. Dari kecil aku suka. Suara dia kan udah dewasa, tapi tinggi dan aku suka cengkok-cengkoknya.
Honor nyanyinya buat apa nih?
Ya, itu, mobil aja.
Lalu, ada lagi nggak sesuatu yang kamu pengin, tapi belum tersampaikan?
Tujuan aku sekarang pengin beli rumah di tempatku di Banyuwangi, Jawa Timur.
Cita-cita Farel apa sih sebetulnya?
Aku pengin jadi penyanyi sukses dan pilot.
Gimana rasanya jadi orang terkenal?
Senang banget, nggak nyangka juga, hehe. Alhamdulillah, banyak fans. Jadi sering diajak foto, terus dimintai video ngucapin semangat buat orang lain gitu.
Sejak kapan tertarik ingin jadi penyanyi?
Dari kelas I SD udah ikut-ikut lomba, pas pertamanya gagal (belum menang, Red). Tapi, pas kelas II–IV baru juara terus.
Di rumah ikut les vokal juga?
Nggak, aku kebiasaan ngamen aja. Tapi, alhamdulillah, sekarang udah nggak.
Diajak masuk label tahun berapa?
Pas kelas V aku udah mulai naik daun, berarti tahun lalu.
Farel kan masih tercatat sebagai siswa di Banyuwangi, tapi kerjaan banyak di Jakarta. Ada niat pindah sekolah pas lulus SD?
Nggak, sih. Eh, tapi nggak tahu, kan masih lumayan panjang kalau untuk SMP.
Pesan dari orang tua?
Tetap semangat, ya. Bapak dan Ibu berdoa dari jauh, tetap rendah hati dan tidak boleh sombong.
Abah Lala bangga karena kamu bawain lagunya di Istana Negara, bahkan sampai menangis. Kamu sempat berhubungan setelah itu?
Nggak. Ketemunya pas ada acara di Kemenkum HAM. Kami ngobrol-ngobrol. Katanya, kamu semangat ya, terima kasih lagunya dibawain di Istana Negara.
Instagram kamu sempat hilang, ya?
Iya, Instagram aku terblokir dan akun palsu malah banyak followers-nya. Tapi, aku baru bikin kemarin, namanya farel.prayoga.offlcial. Tapi, masih sedikit followers-nya.
Credit: Source link