Ferdinand Marcos Jr Jadi Presiden Pertama Berkunjung ke China di 2023

Presiden Joko Widodo (kanan) dan Presiden Filipina Ferdinand Romualdez Marcos Jr (kiri) memeriksa pasukan kehormatan saat kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (5/9/2022). (BP/Ant)

BEIJING, BALIPOST.com – Kunjungan kenegaraan pertama ke China pada 2023 dilakukan Presiden Filipina Ferdinand Romualdez Marcos Jr. Putra mantan diktator Filipina Ferdinand Marcos. Marcos Jr. dijadwalkan berada di China pada tanggal 3-5 Januari 2023.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Hua Chunying dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Beijing, Minggu, mengatakan, kunjungan Marcos tersebut atas undangan Presiden China Xi Jinping. “Presiden Marcos akan menjadi kepala negara pertama yang diundang oleh China pada 2023,” kata jubir MFA lainnya Wang Wenbin, seperti dikutip dari kantor berita Antara, Minggu (1/1).

Bagi Marcos hal itu juga merupakan kunjungan pertamanya ke China dan kunjungan pertamanya ke luar kawasan Asia Tenggara sejak dilantik menjadi Presiden Filipina pada 30 Juni 2022. “Hal ini menunjukkan betapa pentingnya China dan Filipina dalam menjalin hubungan bilateral,” kata Wang.

Dalam kunjungannya ke China, Marcos akan melakukan pembicaraan dengan Presiden Xi. Marcos juga dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Li Keqiang dan Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional China (NPC) Li Zhanshu untuk membahas berbagai kepentingan kedua negara, isu-isu internasional, dan rencana pembangunan bersama China-Filipina pada masa-masa mendatang.

“China berharap dapat memperdalam rasa saling percaya, meningkatkan persahabatan, dan meningkatkan kerja sama empat bidang utama, yakni pertanian, infrastruktur, energi, dan budaya,” katanya.

China dan Filipina sama-sama negara yang terlibat sengketa wilayah di perairan Laut China Selatan. China tidak mengakui keputusan Mahkamah Internasional atas gugatan sengketa wilayah tersebut yang diajukan oleh pihak Filipina. (Kmb/Balipost)

Credit: Source link