indopos.co.id – Aktris pendatang baru Givina mengungkapkan, dirinya memiliki beban tersendiri untuk menjadi generasi selanjutnya di “Dealova 2”. Mengingat, film yang rilis 15 tahun silam itu cukup ikonis di masanya. “Aku takut banget sih sebenarnya untuk bisa sesuai ekspektasi yang tinggi. Tapi, selama kita deliver-nya pakai hati, insyaallah hasilnya bisa baik,” ujar dia di Jakarta, Minggu (13/9/2020).
Ketika disinggung mengenai tantangan-tantangan lainnya memerankan Libby di “Dealova 2”, Givina pun mengungkapkan sejumlah hal yang membuat dirinya tertantang. Salah satunya adalah harus bermain basket.
“Yang paling PR (pekerjaan rumah) banget tuh di basketnya. Aku dulu tim basket, tapi cuma sampai SMA. Terakhir pun pas kuliah, cuma tiga bulan aja (di tim basket). Jadi, bisa dibilang aku cuma bisa aja, tapi enggak pandai,” tutur dia.
Demi memenuhi peran tersebut, adik dari komika Rizky Firdaus Wijaksana alias Uus itu mengatakan, dirinya melakukan banyak pelatihan terkait basket bersama sutradara Ray Nayoan dan sang kakak. “Iya, sempat workshop juga sama bung Ray dan abang,” terang dia.
Lebih lanjut, tantangan terbesar lainnya memerankan Libby, Givina mengatakan bahwa dirinya dan tokoh yang ia lakoni memiliki karakteristik yang cukup mirip. Sehingga, ia perlu mengeluarkan sisi lain dari dirinya agar Libby bisa lebih terpancar di depan kamera.
“Tantangannya sih gimana caranya aku menampilkan Libby berbeda dari aku, karena aku ini sama karakternya kayak Libby. Jadi, aku pingin deliver karakter ini lebih beda aja,” kata dia. (ant/rul)
Credit: Source link