By JawaPos.com – Salah satu cara untuk membuat bayi rileks tak hanya dengan bermain bersama si kecil, cobalah mengaplikasikan baby spa atau spa bayi. Dalam kampanye #MomenBondingBermakna, para orang tua diajak menciptakan momen-momen kebersamaan yang bermakna bersama anak, yang akan berdampak pada pertumbuhan emosionalnya di masa depan.
Head of Deodorant and Baby Care Unilever Indonesia Mahnessa Siregar (Nessa) mengatakan dengan baby spa maka akan membuat ibu semakin erat dalam ikatan (bonding) penuh kasih sayang terhadap buah hati. Diharapkan pula ada sentuhan kulit ke kulit atau skin to skin dengan bayinya.
“Kami mendampingi orang tua, khususnya new parents, dalam menghadapi tantangan demi tantangan yang mereka hadapi dalam menjalankan peran baru mereka, dengan baby spa akan memperkuat bonding,” kata Nessa, belum lama ini.
Psikolog Anak dan Keluarga Samanta Elsener menjelaskan keinginan untuk menjadi sosok yang sempurna dapat menimbulkan beragam dampak negatif seperti mudah cemas, rentan terhadap stres bahkan depresi, selalu merasa ’kurang‘ dalam menjalankan peran sebagai ibu, hingga terjebak dalam mompetition atau mom shaming, yang ternyata dialami oleh 88 persen ibu millennials dan Gen-Z di Indonesia.
Menyikapi hal ini, penting bagi orang tua untuk melepaskan diri dari tekanan lingkungan sekitar dan meyakini bahwa sebetulnya, hal terpenting dari perjalanan sebagai orang tua adalah membangun ikatan emosional yang erat dengan anak mereka, yang dapat diciptakan melalui momen-momen bonding yang bermakna.
“Apalagi, ada begitu banyak manfaat dari momen bonding bagi pertumbuhan emosional Si Kecil, seperti membuat anak selalu merasa aman dan tenang, lebih percaya diri mengeksplorasi berbagai hal baru, membentuk rasa percaya pada orang lain, memiliki self-awareness yang baik, merasa dirinya berharga, hingga mampu berempati pada orang lain,” lanjut Samanta.
Baby Spa dengan Sentuhan
Samanta menyarankan agar para bunda saat melakukan pijatan atau baby spa pada si kecil agar tidak memakai kain atau handuk atau waslap. Hal itu agar tercipta sentuhan langsung pada bayi.
“Baby spa itu sebaiknya skin to skin contact agar ada bonding. Momen bonding sama anak, anak semakin rileks kan. Bundanya ikut rikeks ya sehingga anak enggak rewel dan ibunya punya me time lebih banyak lagi,” katanya.
Untuk meningkatkan bonding kepada anak, kata dia, dapat memberikan stimulasi khusus dengan merangsang panca indera anak. Saat mandi atau baby spa, manjakan mata anak dengan memberi mainan berwarna-warni untuk melatih indera penglihatannya.
“Lalu sambil cerita untuk melatih pendengaran. Kemudian panca indera lainnya misalnya melatih penciuman dengan aroma sampo atau sabun serta krim baby spa yang harum,” kata Samanta.
“Ditutup dengan selesai mandi kasih pijatan sederhana. Transfer energi ya. Jika mood bunda baik, maka mood si kecil akan baik,” tutupnya.
Editor : Banu Adikara
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Credit: Source link
