Luhut Ungkap Potensi Efek Omicron Ke Ekonomi RI

JawaPos.com – Pemerintah terus memantau perkembangan pandemi yang masih berlangsung dari berbagai aspek. Bukan hanya sektor kesehatan tapi juga perekonomian untuk dapat terus beradaptasi. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, ada beberapa hal yang membayangi pemilihan ekonomi Indonesia.

Luhut mengaku, penyebaran varian Omicron di Indonesia maskin meningkat dan cepat. Jika penyebaran Omicron menimbulkan kembali lonjakan kasus yang membutuhkan perawatan di rumah sakit dan angka kematian yang tinggi, hal itu dapat mempengaruhi perekonomian yang saat ini berupaya bangkit.

“Varian Omicron akan mempengaruhi perekonomian 2022, jika varian Omicron ternyata menimbulkan tingkat perawatan tinggi dan vaksin tak ampuh lagi maka pemilihan ekonomi akan lambat dari perkiraan,” kata Luhut dalam webinar, Rabu (12/1).

Luhut menyebutkan, berdasarkan pengamatan pemerintah, Omicron memang berpotensi mudah menular, namun terhadap gejala yang ditunjukkan ringan. Sehingga Luhut meminta masyarakat tetap waspada dan menjaga diri.

“Kita semua mesti waspada hadapi itu,” imbuhnya.

Luhut mengungkapkan dalam perkembangannya, suatu virus yang bermutasi menjadi varian lain makin tidak berbahaya. Ia pun berharap hal itu juga terjadi pada Covid-19. “Jadi, meskipun penyebaran cepat tapi gejala lebih ringan. Maka kita bisa menyongsong pemulihan ekonomi lebih cepat,” pungkasnya.

Editor : Mohamad Nur Asikin

Reporter : Romys Binekasri


Credit: Source link