Wednesday, March 29, 2023
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Pandemi, Ni Luh Jelantik Lakukan “Shifting” dari “Shoemaker” ke Masker

March 1, 2021
in Ekonomi
Reading Time: 3 mins read
A A
Pandemi, Ni Luh Jelantik Lakukan “Shifting” dari “Shoemaker” ke Masker
5
SHARES
20
VIEWS
ShareShareShareShareShare
Tangkapan layar saat Niluh Djelantik berbicara dalam webinar yang digelar Senin (1/3). (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Merk alas kaki Ni Luh Djelantik sudah mendunia. Ekspor ke sejumlah negara telah dilakukan, bahkan diproduksi bekerjasama dengan merk ternama di negara lain. Pesohor dunia, seperti Julia Roberts juga menggunakan produk Niluh Djelantik di filmnya “Eat, Pray, Love.”

Namun, pandemi COVID-19 juga meluluhlantakkan bisnis yang dirintis oleh Niluh Putu Ary Pertami Djelantik atau akrab disapa Niluh Djelantik sejak 18 tahun silam itu. Perempuan itu pun harus putar otak untuk bertahan di tengah pandemi.

Dalam sebuah webinar yang merupakan kerjasama JNE Express dan Markplus Inc., Senin (1/3), Niluh Djelantik mengungkapkan upaya yang dilakukannya bertahan di tengah pandemi. “Human touch merupakan hal yang utama meski pun sudah menggunakan e-commerce dan promosi lainnya. Human touch ini meliputi pelayanan yang baik,” ujarnya saat ditanya resep untuk bertahan dan menjaga merknya.

Selama hampir 18 tahun menjalankan bisnis ini, ia mengatakan hal tersebut dilakukannya. Selain, berupaya menjaga kualitas produk sehingga pelanggan tetap setia. “In the end of the day you treat people the way you want to be treated (Pada akhirnya, kamu memperlakukan orang sebagaimana kamu ingin diperlakukan, red),” sebutnya.

Human touch ini tak hanya dipraktekkan untuk pelanggannya, tapi juga karyawannya. Ia menyebut karyawannya sebagai “anak-anak” dan dirinya dipanggil “mamak” oleh para karyawan. Ini, menjadikan tidak ada istilah saya bos, dan anda adalah karyawan.

Perlakuannya ini menyebabkan terciptanya rasa memiliki di kalangan karyawan sehingga bekerja dengan tulus ikhlas dan berjuang bersama-sama. “Krisis yang terjadi di luar sana dan badai pandemi, keputusan harus berada pada satu atap itu menumbuhkan sense of belonging (rasa memiliki, red) yang tinggi. Kita clear dan kita memperlakukan satu sama lainnya dengan respect,” tegasnya.

Ia pun mengakui pandemi meluluhlantakkan seluruh kerja kerasnya sebagai pembuat sepatu yang sudah punya nama. Namun, pandemi mengajarkan dirinya untuk beradaptasi dan tidak goyah. “Kami putuskan menutup seluruh store di bulan Maret (2020, red) dengan alasan pelanggan harus aman dan anak-anak (karyawan Niluh, red) harus tetap selamat,” jelasnya.

Ia mengutarakan bahwa dirinya hanya bisa bertahan hingga Juni tapi tetap berusaha mempertahankan karyawannya. Bahkan, karena kasihan pada dirinya, para shoemaker sempat meminta untuk pulang kampung. Tapi tidak diizinkannya.

“Akhirnya kita membuat masker dari kain tenun koleksi pribadi sebanyak 1.000 buah. Saat diposting dan menjadi viral, banyak yang ingin memesan. Tapi kita sempat menolak adanya pesanan yang masuk, karena merasa shoemaker dan bikin masker hanya untuk donasi,” katanya.

Ia mengaku sempat mengalami pergolakan batin karena merasa tidak bidangnya untuk membuat masker sebab selama ini merupakan seorang pembuat sepatu dan telah memiliki brand yang mendunia. Namun, ia akhirnya berpikir untuk merangkul UMKM dan perajin di Bali agar sama-sama bangkit lewat produksi masker.

Saat ini, ia menyebut maskernya telah diekspor ke puluhan negara dan dikirim menggunakan JNE. Bangkitnya brand Niluh Djelantik lewat produk masker ini dengan menggandeng perajin kain tenun dan pelaku UMKM masker di Bali. “Di saat bangkit, kita harus menggandeng tangan-tangan lainnya. Hidup itu indah jika kita berbagi,” pesannya.

Tiga Akses

Soal tantangan UMKM di tengah pandemi, VP of Marketing JNE, Eri Palgunadi mengatakan ada tiga akses yang perlu dimiliki. Yaitu akses informasi, permodalan, dan distribusi. Jika ketiganya bisa dimiliki, ia percaya UMKM akan bisa membawa produknya ke tingkat global. “Sektor UMKM adalah sektor yang paling liat, yang bisa membawa Indonesia menjadi negara yang berkembang. Karena di tahun 1998, UMKM adalah sektor yang paling tidak terdampak oleh krisis moneter. Di tahun 2008 juga begitu,” ujarnya.

UMKM diharapkan bisa menjadi titik balik bagi sektor perekonomian di tengah pandemi dengan menciptakan produk yang tidak hanya terkenal di daerahnya, tapi bisa masuk di kawasan, dan menjadi global. Dengan akses informasi, UMKM bisa menciptakan produk kreatif dan brand dengan value yang berbeda. (Diah Dewi/balipost)

Credit: Source link

ADVERTISEMENT
Share2Tweet1SendSharePin
Previous Post

Negara G20 Perkuat Kerjasama Tangani Covid-19 Sampai Pemulihan Ekonomi – KRJOGJA

Next Post

Usai coating, ini yang harus dilakukan pemilik kendaraan

Related Posts

2,4 Juta Warga ber-KTP Jawa Barat jadi Investor Bursa Efek Indonesia
Ekonomi

2,4 Juta Warga ber-KTP Jawa Barat jadi Investor Bursa Efek Indonesia

March 29, 2023
Kerjasama dengan PT Sampangan, Jembrana Siap Tangani Sampah Dengan Teknologi
Ekonomi

Kerjasama dengan PT Sampangan, Jembrana Siap Tangani Sampah Dengan Teknologi

March 29, 2023
THR 2023 ASN dan Pensiunan Mulai Cair H-10 Idul Fitri
Ekonomi

THR 2023 ASN dan Pensiunan Mulai Cair H-10 Idul Fitri

March 29, 2023
Next Post
Usai coating, ini yang harus dilakukan pemilik kendaraan

Usai coating, ini yang harus dilakukan pemilik kendaraan

Kebutuhan ASN 2021 Sebanyak 1,3 Juta Orang

Kebutuhan ASN 2021 Sebanyak 1,3 Juta Orang

Dian Sastro Kagum dengan Semangat Perempuan yang Sukses Berbisnis

Dian Sastro Kagum dengan Semangat Perempuan yang Sukses Berbisnis

Otorita IKN dan UNDP Sepakat Kerja Sama Pembangunan Kota Berkelanjutan

Otorita IKN dan UNDP Sepakat Kerja Sama Pembangunan Kota Berkelanjutan

March 23, 2023
Dirilis 2008, Viral di 2023

Dirilis 2008, Viral di 2023

March 23, 2023
Bangkrutnya Silicon Valley Bank Jadi Sentimen Positif Jangka Menengah

Startup Indonesia yang Terima Dana dari SVB Sedikit

March 24, 2023
Penyelundupan Hp Dari Tiongkok Dibongkar, Untung Rp 400 Juta per Bulan

Penyelundupan Hp Dari Tiongkok Dibongkar, Untung Rp 400 Juta per Bulan

March 25, 2023
Honda Civic Type R 2023 hadir di Australia

Honda Civic Type R 2023 hadir di Australia

March 26, 2023
Dengar Kasus KDRT Ferry Irawan, Ibunya Dikabarkan Stress Berat

Ada Alat Bukti Mengejutkan yang Bakal Diungkap

March 28, 2023
Istri Moeldoko Meninggal Dunia

Istri Moeldoko Meninggal Dunia

March 12, 2023
Gen Z Sebut Usia Ideal Menikah 20-25 Tahun, Milenial Sebut 30-35 Tahun

Gen Z Sebut Usia Ideal Menikah 20-25 Tahun, Milenial Sebut 30-35 Tahun

March 3, 2023
Alasan Opsi Relokasi Depo Lebih Penting daripada Permukiman Warga

Alasan Opsi Relokasi Depo Lebih Penting daripada Permukiman Warga

March 5, 2023
Pascabangkrutnya Dua Bank Besar di AS, Jokowi Ingatkan Semua Pihak Hati-hati

Pascabangkrutnya Dua Bank Besar di AS, Jokowi Ingatkan Semua Pihak Hati-hati

March 15, 2023
Audi siapkan 20 model mobil untuk 2025, setengahnya EV

Audi siapkan 20 model mobil untuk 2025, setengahnya EV

March 16, 2023
Ikatan Motor Indonesia berkomitmen terus majukan dunia otomotif

Ikatan Motor Indonesia berkomitmen terus majukan dunia otomotif

March 27, 2023
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share the latest news updates about economy, tech, entertainment, lifestyle, automotive and much more stuff like that. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Minimalisasi Reaksi Alergi, Catat Kandungan Baik dalam ASI Booster
  • Tanah NU dan Muhammadiyah Jangan Sampai Diserobot Mafia Tanah
  • Tilik the Series Libatkan Pemain Baru, Tayang Jumat Pekan Ini

Popular Links

  • Rekomendasi Paper Bag
  • Paper Bowl Berkualitas
  • Jual Paper Lunch Box
  • Sepatu Safety Berkualitas
  • Jual Kacamata Safety
  • Rekomendasi Masker N95
  • Slot Deposit Pulsa Disini | Game Slot Deposit Pulsa 10rb Tanpa Potongan | Slot Depo Pulsa Tanpa Potongan | Slot Pulsa

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!