Pangkogabwilhan III Dikunjungi Komando Indo-Pasifik AS

by

in
Pangkogabwilhan III, Letjen TNI I Nyoman Cantiasa menerima kunjungan Deputy Commander US.Indopacom, Letjen (LTG) Stephen D. Sklenka. (BP/Istimewa)

JAKARTA, BALIPOST.com – Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III, Letjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han), menerima kunjungan resmi (courtesy visit) Deputy Commander US.Indopacom (Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat), Letjen (LTG) Stephen D. Sklenka. Pertemuan berlangsung di Makogabwilhan III, Komplek Mabes TNI, Cilangkap Jakarta Timur, Kamis (17/11).

Dalam pertemuan tersebut ada beberapa pembahasan dan diskusi, terutama kerja sama latihan militer antarnegara. Letjen Cantiasa lewat telepon, Minggu (20/11) menjelaskan, kerja sama latihan militer antar negara yang sudah meningkat, bukan hanya sebatas bilateral tapi multirateral. “Seperti Latihan Super Garuda Shield yang melibatkan 13 negara, ada unsur dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU, beberapa waktu yang lalu di Indonesia,” ujarnya.

Pangdam XVIII/Kasuari ketiga periode 2020-2022 itu menyebutkan, capaian tersebut merupakan proses panjang yang dibangun Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa. Latihan tersebut merupakan kerjasama pertahanan Indonesia dengan beberapa negara di kawasan Asia Pasifik, khususnya US, diawali dengan strategi membangun komunikasi dan kepercayaan baik itu strategi dialog, kunjungan maupun beberapa kegiatan kerjasama secara intens kedua negara.

Danjen Kopassus ke-31 ini mengungkapkan, memberikan apresiasi tinggi atas suksesnya pelaksanaan latihan Super Garuda Shield tahun 2022. Dengan demikian meningkat capacity building, kerjasama, serta latihan antara TNI dan US.Indopacom.

Pun dijelaskan, Pangkogabwilhan III memiliki tanggung jawab wilayah mulai dari Maluku sampai Papua yang bersentuhan langsung dengan Asia Pasifik. Secara umum, penguatan kerjasama militer kedua belah pihak perlu ditingkatkan untuk menjaga stabilitas keamanan dan perdamaian di kawasan.

Kasdam XVII/Cenderawasih 2017-2018 ini juga menyinggung tentang sejarah PD II, yaitu saat pendaratan US Army dipimpin General Douglas Mc.Artur di Morotai tahun 1944 dengan kekuatan 9 divisi merupakan wilayah Teritory Kogabwilhan III. “Itu menjadi sejarah fenomenal tentang pendaratan sekutu di wilayah Indonesia,” pungkasnya.

Saat pertemuan tersebut, menurut mantan Danrem 163/Wira Satya ini, LTG Stepen D. Sklenka menyampaikan terima kasih atas sambutan dan apresiasi kerjasama militer yang terus meningkat untuk kedua negara. Ia menyebut, selain latihan Super Garuda Shield, saat ini sudah masuk latihan bersama Gema Bhakti yakni Staff Exercise antara TNI dan US.Indopacom, serta melibatkan personel Kogabwilhan. Tujuannya agar berkesinambungan dalam mendukung latihan Super Garuda Shield yang akan datang. (Kerta Negara/balipost)

Credit: Source link