Monday, January 18, 2021
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive
No Result
View All Result
Andalan News - Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral
No Result
View All Result

Radikalisme Masih Menjadi Ancaman Nyata di Indonesia

October 25, 2019
in News
3 min read
1
SHARES
2
VIEWS
ShareShareShareShareShare
Radikalisme Masih Menjadi Ancaman Nyata di Indonesia

Ilustrasi Teroris (Foto: Via Duta Damai)

Jakarta, Jurnas.com – kan Deputi V Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jaleswari Pramodhawardhani, dalam seminar menuju kongres II NasDem dengan tema “Menangkal Radikalisme, Menjaga Indonesia” yang digagas Partai Nasdem, Jakarta, Jumat (25/10).

Menurutnya, persoalan radikalisme di Indonesia sudah mulai meningkat sejak 10 tahun lalu. Tidak hanya di institusi pemerintah, kelompok masyarakat yang sudah terpapar juga ada yang dari institusi non pemerintah.

“Sepuluh tahun tahun terakhir ini mengkonfirmasi, radikalisme tidak hanya muncul di institusi pemerintah. Namun juga di institusi masyarakat, termasuk di bidang pendidikan. Semua membuktikan ancaman radikalisme ini nyata,” kata Jaleswari.

Menurutnya, selama 10 tahun terakhir ini alarm adanya gerakan radikalisme di Indonesia sesungguhnya sudah berbunyi. Termasuk ketika Indonesia tengah melakukan pesta demokrasi lima tahunan. Termasuk saat begitu terasa menurunnya kualitas toleransi di Indonesia.

Karena itulah, di dalam periode kedua pemerintahan Joko Widodo akan memprioritaskan pembangunan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang berlandaskan Pancasila. Semua dilakukan agar muncul penguatan Pancasila di tengah masyarakat.

Baca juga.. :

  • Tim Densus 88 Tangkap 4 Terduga Teroris di Sumatera dan Jawa
  • AS Tegaskan akan Terus Dukung Israel
  • Iran-Jerman Serukan Turki Akhir Perang Terorisme di Suriah

“Soal radikalisme kita tahu bahwa alarm kita sudah berbunyi. Saat ini pun pembangunan jokowi 5 tahun kedepan adalah SDM yang berlandaskan Pancasila,” ujarnya.

Mantan Asops Panglima TNI, Mayor Jenderal (purn) Supiadin Aries Saputra, menjelaskan, gerakan radikalisme sudah ada sejak lama di Indonesia. Dirinya pun mencontohkan bagaimana ketika ada pemberontakan DI TII maupun NII pada masa awal kemerdekaan.

“Tadinya gerakan radikalisme adalah gerakan tradisional. Namun dengan berkembangnya media sosial, maka gerakan radikal juga ikut berkembang,” kata Anggota DPR RI Periode 2014-2019 itu.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, sampai dengan saat ini ada sekitar 120 juta pengguna sosial di Indonesia. Dari jumlah itu, sebagian besar atau mayoritas datang dari kaum milenial.

“Media sosial menjadi media untuk kelompok radikal untuk menghancurkan moral generasi milenial. Kita kenal dengan asimetrik warfare, perang anomali, ujung tombaknya proxy war, yakni perang yang tidak menggunakan angkatan perang,” ucapnya.

Dirinya mengingatkan, yang paling mungkin menghancurkan bangsa Indonesia justru adalah bangsanya sendiri. Kalau dilihat dari indeks pengukuran ketahanan nasional laboratorium Lembaga Ketahanan Nasional diketahui, di bidang ideologi dan sosial budaya nilai atau indeks berada di posisi 2, atau tidak tangguh.

“Yang nilainya tidak tangguh yakni indeks 2 adalah di bidang ideologi. Di bidang sosial budaya juga rendah. Tingkat pendidikan rendah dan ini yang menyebabkan mudahnya penyebaran informasi menyesatkan di Medsos,” ungkapnya.

Kedepan, sedikitnya ada dua hal yang secara konseptual bisa dilakukan. Pertama melalui kontra radikalisme dan kedua melalui deradikalisasi. Deradikalisasi adalah konsep yang diperuntukkan bagi mereka yang sudah terpapar. Di sisi lain, kontra radikalisasi bisa dimaksimalkan bagi mereka yang belum terpapar.

TAGS : Faham Radikalisme Munas NasDem Teroris

This article is automatically posted by WP-AutoPost Plugin

Source URL:http://www.jurnas.com/artikel/61511/Radikalisme-Masih-Menjadi-Ancaman-Nyata-di-Indonesia/

ShareTweetSendSharePin
Previous Post

Tiga Hari Nge-camp, 200 Amil Lazismu Pulang Berbekal Ilmu dan Semangat Baru

Next Post

Puan: Menteri dan Wakil Menteri Kompak, Masalah Selesai

Related Posts

Vaksinasi, Infodemi, dan Upaya Tetap Disiplin Prokes 3M
News

Vaksinasi, Infodemi, dan Upaya Tetap Disiplin Prokes 3M

January 18, 2021
Penggugat Raffi Ahmad Sebut Dirinya Sudah Berkiprah di Internasional
News

Penggugat Raffi Ahmad Sebut Dirinya Sudah Berkiprah di Internasional

January 18, 2021
BNPB Kembali “Update” Data Korban Meninggal, Luka-luka, dan Kerusakan
News

BNPB Kembali “Update” Data Korban Meninggal, Luka-luka, dan Kerusakan

January 18, 2021
Next Post

Puan: Menteri dan Wakil Menteri Kompak, Masalah Selesai

Turki Tak Terima Pertemuan AS dengan Pemimpin Teroris

Erdogan Desak AS Serahkan Pimpinan Teroris kepada Turki

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

BNPB Kembali “Update” Data Korban Meninggal, Luka-luka, dan Kerusakan

BNPB Kembali “Update” Data Korban Meninggal, Luka-luka, dan Kerusakan

6 hours ago
Hyundai perbarui KONA lebih bertenaga dan gesit

Hyundai perbarui KONA lebih bertenaga dan gesit

3 days ago
Casing CVR Sriwijaya Air Dikabarkan Terlepas dari Bagian Utamanya

Casing CVR Sriwijaya Air Dikabarkan Terlepas dari Bagian Utamanya

1 day ago
Cerita MUA Konsisten Terapkan Prokes Agar Bertahan di Era Pandemi

Cerita MUA Konsisten Terapkan Prokes Agar Bertahan di Era Pandemi

1 day ago
Hyundai Motor rilis gambar pertama dari IONIQ 5

Hyundai Motor rilis gambar pertama dari IONIQ 5

5 days ago
Jokowi Tegaskan Bukan Peserta BPJS Tetap Dapat Vaksin Covid-19 Gratis

Jokowi Ingin Perusahaan Besar dan UMKM Sama-sama Untung

2 hours ago
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Highlights

Vaksinasi, Infodemi, dan Upaya Tetap Disiplin Prokes 3M

Penggugat Raffi Ahmad Sebut Dirinya Sudah Berkiprah di Internasional

Di 2021, Australia Kemungkinan Tak Akan Buka Perbatasan Internasionalnya

2021, OJK Optimis Kredit akan Tumbuh

Selama 2020, Hyundai jual lebih 500.000 kendaraan ramah lingkungan

Fiat Chrysler dan Peugeot resmi jadi Stellantis

Trending

Glowmy Tawarkan Masyarakat Jadi Dropship Produk Skincare
Lifestyle

Glowmy Tawarkan Masyarakat Jadi Dropship Produk Skincare

January 18, 2021

JawaPos.com – Sudah hampir setahun negara-negara di dunia khususnya Indonesia dilanda penyebaran virus korona (Covid-19). Imbas pandemi...

Jokowi Tegaskan Bukan Peserta BPJS Tetap Dapat Vaksin Covid-19 Gratis

Jokowi Ingin Perusahaan Besar dan UMKM Sama-sama Untung

January 18, 2021
Sisi Menarik 5 Zodiak Ini Seolah Jadi Magnet Untuk Dapatkan Cinta

Ketahui 5 Zodiak yang Paling Mudah Stres Ketika Hadapi Masalah

January 18, 2021
Vaksinasi, Infodemi, dan Upaya Tetap Disiplin Prokes 3M

Vaksinasi, Infodemi, dan Upaya Tetap Disiplin Prokes 3M

January 18, 2021
Penggugat Raffi Ahmad Sebut Dirinya Sudah Berkiprah di Internasional

Penggugat Raffi Ahmad Sebut Dirinya Sudah Berkiprah di Internasional

January 18, 2021
Andalan News – Situs Andalan untuk informasi berita terkini, terbaru, teraktual dan viral

This is an online news portal that aims to share latest Indonesia news, international news, tech, entertainment, lifestyle and automotive. Feel free to get in touch with us!

Recent News

  • Glowmy Tawarkan Masyarakat Jadi Dropship Produk Skincare
  • Jokowi Ingin Perusahaan Besar dan UMKM Sama-sama Untung
  • Ketahui 5 Zodiak yang Paling Mudah Stres Ketika Hadapi Masalah
  • Vaksinasi, Infodemi, dan Upaya Tetap Disiplin Prokes 3M
  • Penggugat Raffi Ahmad Sebut Dirinya Sudah Berkiprah di Internasional

Subscribe Now

Loading
  • Contact Us
  • Privacy Policy

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • International News
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Entertainment
  • Lifestyle
  • Automotive

© 2020 andalannews.com - All rights reserved!