indopos.co.id – Masyarakat Cinta Masjid Indonesia (MCMI) resmi memiliki kepengurusan se-Provinsi Kepulauan Riau. Pelantikan yang berlangsung di sebuah hotel, di Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (19/12/2020) tersebut langsung dilakukan Ketua MCMI dewan Pengurus Wilayah Provinsi Kepulauan Riau, Andy Sulistio Susanto, Ketua Umum Wishnu Dewanto dan sambutan virtual dari Dewan Penasihat Budi Karya Sumadi.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua MCMI dewan Pengurus Wilayah Provinsi Kepulauan Riau, Andy Sulistio Susanto berpesan agar semua pihak dapat terus menjaga persaturan dan kesatuan. “Silaturrahmi terus kita lakukan, kita jaga, kita rawat, kita kembangkan, maka kini terbentuk pengurus di wilayah-wilayah,” katanya
“Hal ini di buktikan dengan di bentuknya pengurus cabang di tujuh Kota/Kabupaten di Kepulauan Riau,” tambah Andy.
Andy berharap, utamanya, para pengurus dapat menunaikan kewajiban organisasi. Selain itu, sebagai bentuk kecintaan kepada masyarakat dalam mengembangkan permberdayaan ekonomi, sosial, budaya serta ilmu pengetahuan.
“Kami melihat potensi besar yang ada di Kepulauan Kepri sangat perlu untuk didongkrak mengingat Kepri adalah Provinsi yang masih muda belia namun mempunyai sumber-sumber untuk di gali dan dikelola masyarakat,” paparnya.
Dengan terbentuknya MCMI di seluruh Kota/Kabupaten se-Provinsi Kepri sudah dapat dipastikan akan bersinergi dengan pemerintah dalam program bagi masyarakat serta memberikan terobosan program bagi masyarakat.
“Keterlibatan kami di Kepri salah satunya menjadikan fungsi masjid sebagai wadah ukhuwah bukan untuk memecah belah umat, apalagi dijadikan tempat berkembangnya radikalisme dan Intoleran yang sekarang menjadi konsentrasi khusus pemerintah Pusat,” terang Andy.
“Tak lupa kami menyampaikan Selamat Hari Jadi Kota Batam di 18 Desember, semoga Kota Batam akan menjadi Kota yang berkembang, penuh berkah bagi masyarakatnya serta para pimpinannya amanah dalam menjalankan tanggung jawabnya,” tuturnya.
Sementara itu, Wishnu menambahkan MCMI terus menunjukkan sikap dan jalurnya yang konsisten dalam menjaga keberagaman di Tanah Air.
“Kita ingin bangsa dan negara ini terus bersatu dan tidak terpecah belah. Kegiatan ini juga digelar sebagai upaya kita membuat masjid menjadi rumah yang nyaman dan aman buat semua umat Islam, dan ini yang harus ini kita gelorakan,” tuturnya.
“Salah satunya lewat tata kelola masjid yang bisa menjadi sebuah bagian dari upaya bela negara dan membawa masyarakat hidup saling berdampingan dan saling menghargai,” papar Wisnu.
Senada, Budi Karya Sumadi, juga memberikan pesan bagi peserta Orientasi Nasional Tata Kelola Masjid Untuk Bela Negara.
“MCMI harus terus menjadi pengayom ke-bhinekaan negeri ini, Masjid diharapakan bisa menjadi perekat untuk memperkuat upaya bela negara,” pungkasnya.(mdo)
Credit: Source link