JawaPos.com – Perempuan sering tak percaya diri dengan penampilan rambutnya. Survei yang dilakukan menyebutkan 1 dari 2 perempuan kerap mendapat komentar negatif terkait gaya rambutnya.
Survei yang dilakukan oleh Dove, perempuan kerap mendapatkan komentar negatif dan ejekan akan gaya atau penampilan rambutnya. Ejekan itu bahkan datang dari orang-orang terdekat yaitu keluarga atau sahabat.
Pengalaman mendapatkan ejekan rambut ternyata berdampak pada kepercayaan diri perempuan, bahkan
bisa menghambat potensi diri. Hasil survei menyebutkan sebanyak 88 persen perempuan merasa kehidupan sosialnya terganggu oleh standar kecantikan rambut.
Selain itu, 75 persen perempuan kehilangan rasa percaya diri. Sebanyak 60 persen perempuan tidak
merasa percaya diri untuk keluar rumah.
Menanggapi survei tersebut, Psikolog Klinis Indah Sundari J mengatakan faktor budaya membuat masyarakat memiliki standar kecantikan tersendiri. Tak jarang hal ini diartikan sebagai tuntutan dan keharusan agar membuat perempuan merasa diterima di lingkungannya.
“Ketika perempuan tampil berbeda termasuk gaya rambutnya dan merasa tidak diterima, akan berdampak pada kondisi psikologisnya,” katanya secara virtual, Rabu (20/4).
Ketika kondisi psikologis terdampak, maka perempuan akan merasa tidak percaya diri. Mereka mungkin merasa tidak berharga.
“Kondisi ini kemudian akan mengganggu kesehatan mental, menghambat potensi diri, dan membatasi pergaulan,” jelasnya.
Editor : Edy Pramana
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Credit: Source link