JawaPos.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali buka suara terkait isu perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju. Kepala negara memastikan, akan melakukan reshuffle dalam Kabinet Indonesia Maju di 2023.
Namun, Jokowi masih enggan menjelaskan terkait waktu pasti perombakan jajaran pembantunya akan dilaksanakan.
“Tunggu saja, ditunggu saja,” kata Jokowi saat mengunjungi Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (2/1).
Beredar kabar, dalam reshuffle kali ini Presiden Jokowi akan mencopot menteri dari Partai NasDem. Namun, Jokowi meminta publik tak berspekulasi dan menunggu keputusan.
“Ditunggu saja,” tegas Jokowi.
Di tengah berhembusnya isu reshuffle, Presiden Jokowi melakukan pertemuan dengan mantan Wali Kota Solo FX Rudyatmo di Istana Negara beberapa waktu lalu. Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto membantah, tidak pembahasan reshuffle kabinet antara pertemuan FX Rudy dengan Jokowi.
“Pertemuan antara Presiden Jokowi dan bapak Rudy itu pertemuan kangen-kangenan. Saya sudah menghubungi pak Rudy menanyakan apa substansi dari pertemuan tersebut,” ucap Hasto saat konferensi pers refleksi akhir tahun, Jumat (30/12).
Hasto tak memungkiri terdapat diskusi politik antara Jokowi dan Rudy. Namun, Hasto memastikan pembicaraan politik bukan terkait reshuffle kabinet.
“Karena Pak Rudy ini napas dan jiwanya itu adalah merah, PDI Perjuangan. Sehingga berbagai diskusi-diskusi politik juga dilakukan, tetapi hal tersebut tidak terkait dengan reshuffle,” pungkas Hasto.
Editor : Banu Adikara
Reporter : Muhammad Ridwan
Credit: Source link