Doa berbuka puasa dan artinya tentunya dibaca ketika seseorang ingin membatalkan puasanya pada waktu maghrib ketika sudah seharian berpuasa. Di Indonesia sendiri biasanya sahur dilakukan sebelum waktu shubuh dan kemudian berpuasa lalu berbuka pada waktu maghrib. Dengan mengetahui dan mengamalkan doa-doa puasa beserta amalan baik lainnya maka ibadah puasa akan terasa lebih khusyuk.
Pentingnya Melaksanakan Ibadah Puasa
Ketika memasuki bulan suci Ramadhan, seluruh ummat Islam di dunia melaksanakan ibadah puasa. Ketika melakukan ibadah puasa tentunya tidak diperkenankan untuk makan dan minum terkecuali pada waktu yang sudah ditentukan yaitu sebelum shubuh untuk sahur dan selepas maghrib untuk berbuka puasa. Melaksanakan ibadah puasa hukumnya wajib. Namun tentunya ada keringanan untuk orang yang sakit atau tidak sanggup berpuasa karena faktor lainnya.
Puasa berarti kita tidak akan makan atau minum, sehingga diharapkan kita bisa menjadi lebih sabar dan mengerti akan perasaan saudara-saudara seiman kita yang terkadang kesulitan untuk menyantap makanan. Selain itu, dengan melaksanakan puasa juga akan lebih baik dalam hal menahan hawa nafsu. Tak hanya sampai disitu saja, puasa juga akan menuntun kita untuk selalu beribadah dan melaksanakan amalan-amalan yang baik.
Ibadah Puasa Dengan Berbagai Manfaatnya
Puasa ternyata mempunyai manfaat yang luar biasa. Selain untuk kesehatan rohani tapi juga untuk kesehatan jasmani. Allah SWT tentunya akan selalu memerintahkan ummat-Nya untuk melaksanakan hal-hal yang baik agar manfaatnya bisa terasa langsung oleh mereka dan bisa menjadi semakin dekat dengan Allah SWT.
Berikut ini adalah manfaat dari melaksanakan ibadah puasa :
- Detoksifikasi Tubuh
Ketika Anda sedang melaksanakan ibadah puasa, maka secara otomatis tubuh akan melakukan detoksifikasi karena organ-organ bisa bekerja dengan lebih baik. Tubuh akan mengeluarkan zat-zat atau racun yang terdapat didalam tubuh. Proses detoksifikasi ini tentunya akan sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
- Mengontrol Kadar Gula Darah
Selama melaksanakan ibadah puasa tentunya makanan yang dikonsumsi akan menjadi lebih terkontrol. Kita akan cenderung mengurangi konsumsi makanan yang kurang baik untuk tubuh agar bisa lancar ketika melaksanakan ibadah puasa. Jika biasanya kita rutin mengonsumsi makanan dengan kandungan gula tinggi dan berlemak, maka ketika melaksanakan puasa biasanya makanan tersebut dihindari dan digantikan dengan yang lebih sehat seperti sayur, buah, dan makanan-makanan sehat lainnya. Sehingga, gula darah menjadi lebih terkontrol.
- Sel Tubuh Melakukan Regenerasi Dengan Baik
Sel-sel didalam tubuh ternyata melakukan proses regenerasi atau pembaharuan sel secara lebih baik ketika tubuh sedang melaksanakan ibadah puasa. Jika sel-sel tubuh ini melakukan proses regenerasi yang lebih baik maka tentunya akan bermanfaat untuk menghindarkan dari berbagai penyakit yang bisa saja menghinggapi sel-sel tersebut.
- Menambah Kekuatan Sistem Imun
Sistem imun sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Dengan adanya sistem imun tubuh akan menjadi lebih terlindungi dari berbagai penyakit. Kebiasaan hidup yang kurang baik bisa berdampak pada berkurangnya kekuatan sistem imun dalam menjaga tubuh. Ketika berpuasa, sistem imun akan menjadi lebih kuat karena tubuh menerima asupan yang lebih baik.
- Menjauhkan Dari Berbagai Hal Buruk
Tak hanya perihal kesehatan saja yang mendapatkan dampak yang baik dari pelaksanaan ibadah puasa. Rohani pun akan menjadi lebih baik daripada sebelumnya. Dengan melaksanakan ibadah puasa, maka diri kita akan cenderung untuk menghindari hal-hal buruk yang berpotensi mengganggu ibadah. Sehingga, ketika orang yang melaksanakan ibadah puasa akan memperbanyak juga melaksanakan ibadah-ibadah lainnya seperti mengaji, shalat, bersedekah dan menjauhkan diri dari hal buruk. Menghafalkan doa-doa seperti niat berpuasa serta doa berbuka puasa dan artinya juga termasuk hal yang dilakukan untuk menjauhkan diri dari hal buruk.
Rukun-Rukun Untuk Melaksanakan Puasa
Puasa merupakan rukun Islam yang kelima sehingga perlu untuk dilaksanakan. Ketika melaksanakan ibadah puasa, ada beberapa rukun-rukun yang perlu untuk dikerjakan. Lalu, apa saja rukun dari puasa tersebut?
Berikut ini adalah rukun-rukun untuk melaksanakan puasa :
- Sahur
Sahur adalah ketika kita makan sebelum melaksanakan ibadah puasa. Ibadah puas tidak akan lengkap rasanya jika kita tidak melaksanakan sahur. Hal ini dikarenakan makan sahur akan membantu tubuh untuk mempunyai energi agar bisa melaksanakan aktifitas sehari-hari dengan lancar. Selain itu, ketika shahur pun dilaksanakan sebelum waktu shubuh sehingga udara disekitar masih sangat segar untuk dihirup dan baik untuk kesehatan. Dianjurkan untuk mengakhirkan waktu shahur yang berarti hampir mendekati waktu shubuh.
- Niat Puasa
Niat merupakan kesungguhan yang dilaksanakan untuk memulai sesuatu. Dalam hal ini, niat yang harus dilakukan adalah niat untuk berpuasa. Ibadah puasa harus dijalankan dengan niat yang baik. Sebaiknya, niat puasa diucapkan ketika sebelum waktu shubuh. Hal ini dikarenakan ada beberapa hadist yang menyebutkan bahwa apabila mengucapkan niat lewat dari waktu shubuh maka ibadah puasa menjadi tidak sah. Tak heran jika ketika sudah selesai shalat tarawih berjamaah dilakukan pembacaan niat puasa bersama-sama agar tidak lupa ketika sudah mendekati waktu shubuh.
- Menahan Diri Dari Hal-Hal yang Membatalkan Puasa
Jangan sampai Anda mengira bahwa puasa hanyalah cara untuk menahan lapar ya! Ketika melaksanakan ibadah puasa, diri kita dilatih untuk bersabar dan menghindarkan diri dari hal-hal yang membatalkan ibadah puasa. Lalu, apa saja hal-hal yang bisa membatalkan ibadah puasa? Hal tersebut adalah makan dan minum. Selain itu, ada juga hal-hal lain yang bisa membatalkan puasa terutama hal-hal yang buruk.
- Berbuka
Jika sudah seharian puasa, maka tibalah waktu maghrib yang mengharuskan untuk melakukan buka puasa. Buka puasa dilakukan dengan cara membaca doa dan kemudian dilanjutkan dengan makan dan minum. Pada waktu ini sudah diperbolehkan untuk makan dan minum hingga waktu menjelang subuh. Disunnahkan ketika berbuka ada baiknya untuk mengonsumsi 3 buah kurma seperti yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW atau konsumsi makanan yang manis terlebih dahulu. Ketika masuk waktu adzan maghrib, maka setiap orang yang berpuasa diharuskan untuk langsung membatalkan puasanya dengan berbuka. Jangan lupa juga untuk membaca doa berbuka puasa dan artinya.
Doa-Doa Berbuka Puasa Beserta Artinya
Ketika berbuka puasa, ada baiknya untuk mengucapkan doanya agar puasa terasa lebih berkah. Doa berbuka puasa dan artinya memang ada beberapa jenis namun tujuannya sama yaitu untuk memohon berkah setelah seharian berpuasa dan bersyukur atas apa yang sudah dilalui.
Berikut ini adalah doa-doa berbuka puasa beserta artinya :
- Doa Buka Puasa Ramadhan Pertama
Doa untuk buka puasa Ramadhan pertama ini adalah : Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa’ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin. Doa ini mempunyai arti : Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang.
- Doa Buka Puasa Ramadhan Kedua
Doa yang berikutnya juga tentunya mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk membatalkan puasa dan memohon berkah. Doa untuk buka puasa Ramadhan kedua ini adalah : Dzahabaz zhama’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah. Doa ini mempunyai arti : Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah.
Doa Berbuka Puasa yang Umum Digunakan
Seperti yang sudah kita lihat tadi bahwasannya terdapat dua jenis Doa berbuka puasa dan artinya. Akan tetapi, doa yang umum digunakan adalah doa buka puasa Ramadhan yang pertama. Sejak kecil banyak orang yang sudah diajarkan ketika berbuka puasa untuk membaca doa tersebut. Doa itu juga mempunyai bacaan dan makna yang lebih mendalam sehingga diharapkan doa yang dipanjatkan akan menjadi semakin banyak dan lebih cepat untuk dikabulkan.
Berdasarkan hadist Imam Bukhari dan Muslim disebutkan bahwa doa buka puasa Ramadhan yang pertama juga dibaca oleh Nabi Muhammad SAW sehingga dianjurkan untuk membaca doa tersebut apabila akan membatalkan puasa. Tentunya, kita selalu diberitahu untuk mengikuti ajaran Rasul yang baik dan bermanfaat untuk kita.
Kebijakan Para Ulama Tentang Doa-Doa Berbuka Puasa
Dua doa tersebut digunakan dan diamalkan oleh orang-orang secara turun temurun. Ada beberapa ajaran yang menyatakan bahwa doa pertama lah yang benar. Sedangkan, ajaran lainnya menyatakan bahwa doa kedua yang benar. Namun, sesungguhnya keduanya merupakan doa yang benar dan para ulama membenarkan akan hal itu.
Sehingga, ada baiknya untuk kita mengambil hal yang baiknya saja. Jangan sampai karena adanya perbedaan doa menyebabkan kerusuhan dan rasa paling benar antar sesama manusia. Sesungguhnya, yang paling penting dalam pelaksanaan puasa tentunya adalah puasa itu sendiri. Tentang bagaimana kita berusaha untuk menahan berbagai rasa lapar, hawa nafsu, dan memperbanyak ibadah serta melakukan hal yang baik.
Amalan Baik yang Bisa Dilakukan Ketika Sedang Berpuasa
Seperti yang sudah dijelaskan didalam Al-Quran bahwasannya Ramadhan adalah sebaik-baiknya bulan. Pada bulan ini, setan akan dibelenggu dan manusia akan berlomba-lomba dalam melaksanakan ibadah serta amal baik untuk mendapatkan pahala. Disebutkan juga bahwa pada bulan Ramadhan, pahala yang diberikan akan berlipat-lipat ganda. Namun, tentunya kita harus merasa ikhlas dan niat karena Allah SWT ketika melaksanakan amalan-amalan baik tersebut.
Berikut ini adalah amalan baik yang bisa dilakukan ketika sedang berpuasa :
- Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT
Mendekatkan diri kepada Allah SWT ketika sedang berpuasa akan memberikan hasil yang sangat baik untuk diri sendiri dan lingkungan sekitar. Anda bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan memperbanyak ibadah seperti memperbanyak melaksanakan shalat (Sunnah) dan mengaji. Dengan begitu, Anda akan merasa lebih dekat dengan Allah SWT. Biasanya, ketika bulan Ramadhan tiba orang-orang akan melakukan khatam Al-Quran. Tentunya hal ini akan berdampak baik karena dengan membaca dan mengamalkan Al-Quran bisa memberikan berkah.
- Menahan Diri Dari Melakukan Hal Buruk
Selain itu, apabila Anda menahan diri dari melakukan perbuatan buruk juga termasuk dalam amalan baik yang sangat baik untuk dilakukan ketika sedang berpuasa. Ketika berpuasa tubuh dan pikiran akan menjadi lebih positif. Selain itu, lingkungan pun akan menjadi lebih positif juga sehingga berdampak pada selalu muncul keinginan untuk menjauhi hal yang buruk dan melakukan banyak hal baik.
- Bersedekah
Bersedekah tidak terbatas jumlahnya. Anda bisa bersedekah kepada orang yang membutuhkan baik itu berupa uang, barang, atau bahan pangan. Tentunya hal ini akan sangat bermanfaat untuk orang yang membutuhkan. Selain itu, Anda juga bisa bersedekah untuk masjid agar masjid bisa dibangun menjadi lebih baik untuk menjadi tempat ibadah yang bisa digunakan oleh banyak orang.
- Membantu Orang-Orang Disekitar
Jangan sampai puasa menjadi alasan untuk bermalas-malasan karena tidak makan dan minum. Justru, sebaiknya ketika sedang berpuasa ada baiknya untuk menjadi lebih semangat. Salah satu bentuk semangat positif dari pelaksanaan ibadah puasa adalah membantu orang-orang disekitar. Apabila sedang ada orang yang kesulitan atau membutuhkan bantuan maka sebaiknya Anda membantunya.
- Bersikap Baik dan Ramah Tamah
Hati yang suci dan bersih akan membuat pelaksanaan ibadah menjadi lebih khusyu. Dengan hati yang bersih tersebut maka Anda bisa mengamalkan untuk bersikap baik dan ramah tamah terhadap semua orang. Pada dasarnya berpuasa mengajarkan kita untuk sabar dalam menghadapi apapun dan mengajarkan kita untuk selalu berbuat baik.
- I’tikaf di Masjid
I’tikaf biasanya dilaksanakan ketika 10 hari menjelang akhir dari bulan Ramadhan. Anda akan berdiam diri di masjid untuk melaksanakan berbagai ibadah. Biasanya i’tikaf dilaksanakan secara bersama-sama karena banyak orang-orang lain yang melaksanakannya. Selama i’tikaf di masjid berlangsung, Anda bisa memperbanyak menjalankan shalat dan mengaji.
- Khatam Al-Quran
Ulama-ulama terdahulu sangat rajin sekali dalam mengkhatamkan Al-Quran ketika sedang berpuasa. Bahkan, Imam al-Syafi’i bisa melakukan khatam Al-Quran sebanyak 60 kali selama bulan Ramadhan. Ada baiknya kita untuk mengikuti hal tersebut karena dengan memperbanyak membaca Al-Quran akan selalu menuntun kita kepada kebaikan. Apabila tidak memungkinkan untuk melaksanakan khatam berkali-kali atau berpuluh-puluh kali seperti yang dilakukan oleh Imam al-Syafi’i, maka dianjutkan untuk setidaknya bisa khatam Al-Quran satu kali saja selama berpuasa.
Ganjaran Untuk Orang-Orang yang Berpuasa
- Diampuni Dosanya di Masa Lalu
Sebagai manusia tentunya kita tidak luput dari perbuatan dosa. Allah SWT maha baik karena akan memberikan ampunan kepada para hamba-Nya yang pernah melakukan perbuatan dosa di masa lalu. Sungguh hal ini merupakan sebuah berkah yang sangat perlu untuk disyukuri.
- Mendapat Pahala yang Berlimpah
Disebutkan bahwa ketika kita sedang berpuasa, maka apapun amalan baik yang kita kerjakan akan diganjar dengan pahala yang berlimpah dan berlipat-lipat ganda. Hal ini tentunya bisa memicu diri kita untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi dengan melaksanakan berbagai perintah, menjauhi larangan, dan selalu berbuat baik terhadap sesama.
- Diberi Syafaat di Hari Akhir
Ibadah puasa bisa memberikan syafaat ketika hari akhir kelak. Orang yang menjalankan ibadah puasa akan mendapatkan syafaat untuk bisa masuk surga dan terhindar dari siksaan api neraka. Jika melaksanakan ibadah puasa akan membuat dosa-dosa diampuni dan dijauhkan dari berbagai siksaan dari perbuatan-perbuatan dosa yang pernah dilakukan.
- Masuk Surga
Masuk surga tentunya menjadi dambaan setiap orang. Dijelaskan dalam Al-Quran bahwa surga adalah tempat terindah dan merupakan tempat bagi orang-orang yang beriman. Apabila melaksanakan ibadah puasa, maka Allah SWT akan membukakan pintu surga selebar-lebarnya untuk semua orang yang melaksanakannya. Tak hanya itu saja, Allah SWT juga akan memberikan pintu khusus yang sangat indah.
- Bertemu Dengan Allah SWT
Allah SWT akan menemui hamba-hamba Nya yang taat dan melaksanakan perintah-Nya. Apabila melaksanakan ibadah puasa dan melaksanakan rukun-rukunnya dengan baik, dari mulai niat, mengakhirkan waktu sahur, menjaga diri dari hal buruk dan memperbanyak berbuat baik, hingga buka puasa serta membaca Doa berbuka puasa dan artinya maka orang-orang tersebut termasuk dalam golongan yang akan bertemu dengan Allah SWT.