JawaPos.com – Perusahaan pengolahan limbah beracun berbahaya (B3), PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI) berkontribusi dalam konservasi elang Jawa. Seperti diketahui, elang Jawa identik dengan lambang negara Republik Indonesia, yaitu Garuda Pancasila
Elang berjambul yang masuk kategori spesies langka tersebut memang kini menjadi target konservasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Elang yang kini populasinya hanya 300 hingga 500 ekor tersebut menjadi elang yang paling dilindungi mengingat jumlahnya terus menurun dari tahun ke tahun.
“Ini wujud peran serta kita sebagai perusahaan yang fokus pada masalah lingkungan hidup,” kata Manager Program Sosial Kemasyarakatan dan Keamanan PPLI Ahmad Farid dalam keterangannya, Sabtu (22/5).
Farid memaparkan, semangat terlibat dalam program konservasi ini, lantaran elang Jawa merupakan satwa langka yang dilindungi dengan populasi yang terus menurun. Selain itu burung predator satwa endemik pulau Jawa tersebut juga menjadi icon lambang negara, Garuda Pancasila.
“Proses perkawinan burung ini unik dan langka. Mereka kawin disaat terbang di udara, jadi untuk pengembangbiakannya ngga bisa di dalam sangkar kecil seperti burung lain pada umumnya,” tuturnya.
Keterlibatan perusahaan dalam konservasi elang Jawa ini merupakan program CSR perusahaan. Pihaknya membangun kandang raksasa bagi burung tersebut di kaki Gunung Halimun Salak.
Editor : Mohamad Nur Asikin
Reporter : Romys Binekasri
Credit: Source link