JAKARTA, KRJOGJA.com – Harga minyak melonjak pada Selasa, dengan minyak mentah AS mencapai level tertinggi sejak Juni 2014 karena Rusia menekan ibu kota Ukraina.
Dikitip daeri CNBC, Rabu (2/3/2022), harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate, patokan minyak AS, melonjak 11,5 persen pada level tertinggi hari ini menjadi USD 106,78 per barel. Kontrak turun dari level itu selama perdagangan sore dan mengakhiri sesi di USD 103,41, untuk kenaikan 8,03 persen.
Patokan internasional, minyak mentah Brent mencapai level tertinggi USD 107,57 per barel, harga terakhir terlihat pada Juli 2014. Kontrak tersebut mengakhiri hari di USD 104,97 per barel, dengan kenaikan 7,15 persen.
Harga pertama kali mencapai USD 100 Kamis lalu ketika Rusia menginvasi Ukraina, memicu kekhawatiran gangguan pasokan dari eksportir utama Rusia, di pasar yang sudah sangat ketat.
Badan Energi Internasional sepakat Selasa untuk melepaskan 60 juta barel minyak dari cadangan global, dalam upaya untuk meringankan beberapa kendala pasokan saat ini.
“Situasi di pasar energi sangat serius dan menuntut perhatian penuh kami,” kata direktur eksekutif IEA Fatih Birol dalam sebuah pernyataan. “Keamanan energi global berada di bawah ancaman, menempatkan ekonomi dunia dalam risiko selama tahap pemulihan yang rapuh,” tambahnya.
Credit: Source link